Teknologi yang semakin canggih kini juga dimanfaatkan dalam aktivitas trading yaitu menggunakan robot trading agar mendapatkan imbal yang maksimal. Namun Smart People perlu berhati-hati dalam memilih karena banyak robot trading saham online yang ilegal. Bagaimana cara membedakannya langsung simak saja penjelasan dari autotrade gold 5.0.
Apa Itu Robot Trading?
Robot trading merupakan istilah untuk menyebut sistem perdagangan dengan algoritma yang diprogram khusus untuk melakukan analisa dan transaksi secara otomatis. Robot trading memanfaatkan sinyal dari pergerakan harga di pasar saham untuk menentukan apakah harus melakukan buy atau sell pada titik waktu tertentu.
Robot trading tidak sepenuhnya otomatis sebab masih harus diawasi sesekali oleh para trader agar melakukan aktivitas trading yang sesuai. Namun saat ini tidak sedikit robot trading yang sepenuhnya melakukan aktivitas trading secara otomatis.
Robot trading juga disebut sebagai sebuah software yang memiliki program untuk melakukan strategi dalam aktivitas di pasar saham. Program tersebut dibuat dengan Bahasa pemrograman yang dapat dijalankan pada server platform.
Ada beberapa jenis robot trading yang kini telah digunakan oleh para trader yaitu robot yang beroperasi dengan sistem otomatis, serta robot trading dengan sistem semi otomatis.
Jika Smart People sedang belajar trading saham, penting untuk memastikan apakah robot trading yang ingin Smart People gunakan sudah resmi atau ilegal.
Fungsi Robot Trading
Penggunaan algoritma dalam aktivitas trading atau yang lebih dikenal sebagai robot trading memang sangat membantu para trader dalam melakukan trading. Berikut ini fungsi dan keunggulan yang dimiliki oleh robot trading:
- Multi-tasking, robot trading dapat menjalankan ribuan instruksi setiap detik untuk mendapatkan peluang di trading forex.
- Tidak terpengaruh emosi, manusia kadang memiliki emosi yang dapat mempengaruhi pengambilan keputusan sedangkan robot trading tidak memiliki emosi sehingga dapat mengambil keputusan dengan tepat untuk mendapatkan imbal hasil yang maksimal
- Aktif 24 jam, Smart People bisa melakukan aktivitas trading selama 24 jam non stop dan tetap dapat beristirahat dengan baik. Sebab aktivitas trading dilakukan secara otomatis oleh sistem robot trading.
Kenali Perbedaan Robot Trading Asli dan Ilegal
Sepanjang tahun 2021, telah tercatat lebih dari 954 domain yang diblokir oleh Bappebti atau badan pengawas perdagangan berjangka komoditi. Hal tersebut menjadi bukti bahwa saat ini banyak sekali robot trading ilegal yang perlu diwaspadai.
Sangat penting untuk jeli dan teliti dalam memilih broker forex untuk memulai investasi dan trading saham online agar tidak terjebak dan tertipu oleh broker forex ilegal. Berikut ini cara membedakan robot trading resmi dan ilegal yang perlu Smart People ketahui:
1. Periksa Regulasi
Cara pertama untuk membedakan robot trading legal dan ilegal adalah mengetahui apakah sudah teregulasi atau tidak memiliki regulasi. Regulasi terhadap broker investasi merupakan perizinan yang diawasi oleh OJK (Otoritas Jasa Keuangan) atau Bappebti.
Namun bila Smart People menggunakan broker yang berasal dari luar negri, maka salah satu pertimbangan untuk mengetahui apakah broker tersebut legal atau ilegal yaitu dengan mengecek Wiki FX yang memiliki skor lebih dari 6. Kemudian dipadukan dengan data yang berasal dari Forex Peace Army nilainya lebih dari 3.
Smart People juga dapat memberikan di situs resmi broker yang Smart People pilih untuk melihat regulasi dari broker tersebut. Jika broker belum teregulasi, kemungkinan besar broker tersebut adalah ilegal.
2. Perhatikan Imbal Hasil yang Diberikan
Robot trading yang menawarkan imbal hasil besar bagi para calon trader perlu diwaspadai. Sebab imbal hasil yang ditawarkan tersebut bukan berasal dari hasil jual beli saham, melainkan dari sistem money game atau member get member (MLM).
Umunya, robot trading ilegal memberikan imbal hasil besar yang tetap. Padahal secara umum, trading resmi tidak bersifat pasti dan tidak memiliki imbal hasil yang tetap.
Jika Smart People ditawari robot trading dengan imbal yang besar dan tetap, maka Smart People perlu menolaknya dengan tegas karena itu merupakan robot trading ilegal.
3. Perhatikan Performa dari Robot Trading
Bila dilihat dari performanya, robot trading yang resmi akan mengalami beberapa risiko penurunan. Hal tersebut dapat dilihat dan diamati dari sistem algoritma dan proses yang terjadi selama melakukan trading.
Sedangkan robot trading ilegal tidak atau jarang mengalami penurunan performa bahkan cenderung selalu naik. Hal tersebut bukan karena keakuratan yang dimiliki oleh robot trading ilegal, namun karena terdapat hasil manipulasi yang dilakukan oleh pihak tidak bertanggung jawab pada sistemnya.
